Lawang, Sabtu, 22 Oktober 2022.
Dewan Penggalang merupakan komponen organisasi penggalang yang beranggotakan para pimpinan regu. Tentu saja, sebagai pimpinan harus memiliki kemampuan dalam mengelola kelompok dalam hal ini regu. Fungsi utama pemimpin adalah sebagai penggerak, inisiator, dan pengambil keputusan dalam kelompok. Hal tersebut tidaklah semudah mengedipkan mata. Pemimpin harus terlatih untuk dapat menentukan arah suatu kelompok atau organisasi. Melalui kegiatan berlatih panahan, para anggota Dewan Penggalang din Gudep Monginsidi-Martha diharapkan dapat mengambil makna dibalik proses memanah. Dan hal itu dijelaskan oleh Kak Handoyo, yang akrab dipanggil Kak Hand, seusai latihan. Menurutnya, mengarahkan anak panah pada sebuah sasaran sama prosesnya dengan mengarahkan organisasi pada tujuannya. Pemimpin sebagai pemanah seyogyanya memahami karakteristik busur dan anak panah yang dipegangnya sehingga dapat menentukan arah sesuai dengan bidikan yang tepat.
Para anggota Dewan Penggalang sangat antusias mengikuti latihan pada saat itu. Namun sayangnya, salah satu Pratama, Chyntia, tidak dapat hadir karena ada anggota keluarganya yang meninggal. Selain Chyntia, Steven juga tidak bisa hadir karena mengikuti latihan renang. Steven ini adalah peserta lomba renang pada LT III Kwarcab Malang tahun 2022 bulan September lalu yang berhasil mendapatkan prestasi tinggi bagi regunya. Dia juga sekaligus Pinru Laba-laba kala itu.
Kegiatan panahan ini nantinya akan dilombakan dalam LT I yang akan digelar pada akhir bulan November. Harapannya, dengan berlatih memanah peserta didik dapat meningkatkan kemampuan konsentrasi agar dapat fokus dalam mengerjakan tugas-tugas yang diemban.
*Kak Hand
Tidak ada komentar:
Posting Komentar